Rangka plafon
gypsum pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua berdasarkan jenis rangkanya
yaitu yang menggunakan rangka kayu serta rangka metal. Penggunaan rangka kayu
saat ini sudah sangat berkurang karena memiliki banyak kelemahan seperti bahan
kayu yang baik semakin susah didapat, tidak tahan rayap, serta kayu harus
diserut dengan rata untuk mendapatkan pekerjaan yang rapi. Sementara
penggunaan rangka metal seperti besi hollow
ataupun metal furing selain
bersifat tahan rayap, juga menghasilkan pekerjaan yang lebih cepat dan lebih
rapi.
Hollow untuk plafond memiliki 2 ukuran, yaitu 2x4 dan 4x4
Rangka plafon papan
gypsum dari metal furing atau hollow umumnya menggunakan sistem suspended ceiling. Sistem ini menghasilkan
kisi-kisi dari metal yang digantung dibawah atap atau dak beton dengan
menggunakan rangkaian kawat. Kisi-kisi ini kemudian ditutup dengan menggunakan
papan gypsum. Sistem suspended ceiling terbagi
menjadi dua yaitu sistem ekspos (exposed grid)
yang menonjolkan kisi-kisi rangka plafon dan sistem tanpa sambungan (concealed grid) yang menghasilkan penampilan
yang mulus dan bersih.

Memasang rangka
plafon dari metal furing atau hollow sebenarnya tidak terlalu sulit, hanya
butuh ketelitian, bahan dan alat yang benar serta teknik pemasangan yang
benar.
Artikel Terkait Dengan >>>> Plafon Gypsum